Rangasthalam (2018)
– Chitti Babu mulai mencurigai nyawa kakak laki-lakinya dalam bahaya setelah mereka bekerja sama untuk berselisih dengan presiden desa mereka dan menggulingkan rezimnya yang berusia 30 tahun yang melanggar hukum.ULASAN – Rangasthalam (2018) Review Singkat -Jika setiap film aksi massa bisa seperti ini, percayalah bahkan Intelektual pun akan tergila-gila dengan genre ini. Sukumar dan Ram Charan memilih Kelas daripada Misa yang ceroboh. Rangasthalam adalah salah satu berlian langka dari film aksi massal di tambang batu bara para penghibur masala yang ceroboh di selatan. Penontonnya ada tiga jenis, pertama massa yang tampil mayoritas, kedua kelas yang menonton segala macam hal klasik dari seluruh dunia dan ketiga intelektual yang selalu haus akan pengalaman sinematik yang artistik dan cerdas. Ada jenis ke-4, sangat tidak dikenal dan sangat unik yang memiliki keistimewaan dari ketiga jenis yang disebutkan di atas. Saya termasuk dalam jenis ke-4 yang langka itu dan jadi saya bukan penggemar berat penghibur masala yang ceroboh dan itulah mengapa saya tidak menonton banyak film Selatan dari genre itu. Ini tidak seperti itu semua sampah, ada beberapa film besar yang dibuat juga dan saya suka film-film itu seperti yang baru-baru ini dibuat KGF, Bahubali dan Pokiri dari dekade sebelumnya hanya untuk beberapa nama. Anehnya, Rangasthalam tampil berkelas seperti film-film besar itu. Sejujurnya, saya tidak mengharapkan film hebat seperti ini dari Ram Charan dalam genre ini, tetapi karena Sukumar ada di sana, saya memiliki beberapa harapan karena saya menyukai Nenokkadine-nya. Rangasthalam adalah cerita lama yang sama tetapi dengan teknik pembuatan film cerdas modern. Seperti yang saya katakan, jika semua film massal bisa begitu sempurna seperti ini, bahkan para intelektual pun akan menyukainya. Tentu saja, mereka tidak akan berteriak dan menari gila-gilaan di bioskop tetapi mereka pasti akan menikmati penghibur yang solid. Rangasthalam adalah salah satu film Ram Charan terbaik yang pernah saya lihat (maksud saya asli) dan juga salah satu penampilannya yang terbaik. Akting, penulisan, dialog, kerja kamera, penceritaan, musik, aksi, dan arahan segala sesuatu tentang film ini jauh lebih unggul daripada film aksi massa keluar lainnya di selatan. Singkatnya, penonton Multipleks cerdas kami layak mendapatkan lebih banyak lagi Penghibur Aksi Massal seperti ini.RATING – 7.5/10*Oleh – #samthebestest.