I, Tonya (2017)
– Peluncur es Tonya Harding naik peringkat di Kejuaraan Seluncur Indah A.S., tetapi masa depannya dalam olahraga ini diragukan saat mantan suaminya turun tangan.ULASAN – Malam ini saya menonton film malam pembukaan di Philadelphia Film Festival dan ternyata “I, Tonya”. Saya tidak terlalu senang tentang ini, karena saya benar-benar tidak terlalu peduli melihat film biografi tentang Tonya Harding. Kalau dipikir-pikir, saya senang melihatnya karena film ini diarahkan dengan sangat baik dan aktingnya kadang-kadang brilian. Secara khusus, aktris Australia Margot Robbie sangat luar biasa ketika Harding mengubah penampilan yang bisa berarti nominasi Oscar. Demikian pula, Allison Janney juga luar biasa memerankan ibu Tonya yang sangat tercela. Anda benar-benar harus menghormati pekerjaan hebat yang mereka berdua lakukan dalam film serta pembelajaran skater Robbie dengan baik untuk membuat film ini. Film ini tentang kehidupan Tonya Harding. ya, ITU Tonya Harding orang yang mendapatkan ketenaran untuknya bagian dalam serangan terhadap ice skater saingan Nancy Kerrigan pada tahun 1994. Putri saya masih kecil pada saat penyerangan dan saya tidak memberi tahu dia apa pun tentang Harding karena saya ingin melihat perspektifnya tentang cerita tersebut. Kami berdua pergi dengan sangat terkesan. Namun, saya harus memberi peringatan tentang film tersebut. Itu sangat kejam. Penuh dengan kekerasan dalam rumah tangga yang intens dan sangat realistis di antara yang paling realistis yang pernah saya lihat. Dengan latar belakang saya sebagai psikoterapis, hal ini menimbulkan banyak kenangan bagi saya dan film tersebut sering membuat saya menangis. Jika Anda telah menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga, maka saya sangat menyarankan Anda untuk berpikir dua kali sebelum Anda melihat fotonya atau setidaknya melihatnya dengan seseorang yang Anda cintai. Melihat Tonya dipukul, ditampar dan bahkan ditembak sangat sulit untuk disaksikan. Menariknya, sering kali penonton menanggapi dengan tertawa—mekanisme mengatasi keburukan semacam itu yang tidak pantas tetapi dapat dimengerti sepenuhnya. Apakah film tersebut memaafkan perilaku Harding atau melukisnya sebagai korban? Tidak juga, dan jika ya, film itu akan membuang-buang waktu. Apa yang dilakukannya adalah membantu Anda setidaknya memahami siapa dia dan mengapa dia melakukan apa yang dia lakukan karena dia lebih dari sekadar pesaing kuat yang tidak tampil ke depan ketika dia mengetahui bahwa suaminya dan temannya telah menyerang secara fisik pesaing Tonya, Nancy Kerrigan . Secara keseluruhan, kilas balik yang menarik ke salah satu berita paling terkenal di tahun 1990-an. Berita yang diingat oleh orang-orang tua seperti saya!